Senin, 24 Maret 2014

Finnaly she's married

oke, maybe it's too late to write this post. Tentang sesorang kakak kesayangan yang akhirnya melepas lajang. Hmm... it's like i lose my real bestfriend. Bukan, bukan kehilangan tepatnya, tapi sudah tidak lagi sepenuhnya milikku dan milik keluargaku. Kini ia telah menjadi bagian dari hidup seseorang, seorang lelaki yang telah menemukan tulang rusuknya. Dibalik semuanya, i feel so happy actually......
Yah, mungkin kini tak sebebas dulu saling bercerita, tak sebebas dulu untuk saling melengkapi, tak sebebas dulu untuk hang out, makan bareng, ketawa ketiwi dsb......



kakakku...
ketika kau telah menemukan penyejuk hatimu
imam untuk hidupmu...
aku bahagia...
meski ku tulis tentang kehilangan sosok dirimu
tak pernah sedikitpun aku tak bahagia di hari pernikahanmu
kadang, semua yang kita miliki memang harus kita bagi
tapi ingatlah kakakku...
selamanya aku  tak akan melupakan saat saat kita bersama
saat suka dan duka
doaku untukmu, semoga kau mampu menjadi wanita seutuhnya
yang mampu menyejukkan hati sang suami, menjadi isi hati sang suami, dan dambaan bagi anak-anakmu kelak....





-DIYA-

Tidak ada komentar:

Posting Komentar